Setelah laga lawan Negeri Sembilan FA dan libur tiga hari, Persebaya kembali berlatih dan fokus mempersiapkan diri sebelum laga melawan PSMS 8/4/2012 mendatang di Stadion Gelora 10 November Surabaya.
Latihan pertama yang dilakukan pada hari jumat 30/3/2012 yang dilakukan pagi dan sore hari ini dibagi menjadi dua grup, separuh berlatih dilapangan dan separuh lagi berlatih fitnes. Latihan kali ini hanya difokuskan pada latihan kekuatan otot, endurance serta pengorganisasian lini belakang.
Seperti diketahui Turnamen Piala Indonesia telah bergulir, namun pelatih Persebaya Divaldo Alves mengatakan saat ini dirinya hanya ingin fokus pada pertandingan terdekat melawan PSMS Medan pada 8/4/2012. Divaldo telah mengobservasi kekuatan PSMS, menurutnya PSMS semakin kuat. Meskipun menang 2-1 pada putaran pertama IPL(Indonesian Premiere League), Divaldo mengatakan hasil tersebut tidak bisa dijadikan patokan.
Saturday, March 31, 2012
Monday, March 26, 2012
Persebaya Gagal Menang Di Malaysia
Friendly Match Negeri Sembilan FA vs Persebaya Surabaya FC
Persebaya kecewa dengan hasil imbang 2-2 di leg pertama laga persahabatan melawan Negeri Sembilan FA Malaysia (25/03/2012). Wasit asal Malaysia dinilai tidak fair dalam memimpin pertandingan.
Beberapa keputusannya dianggap cukup merugikan pihak Persebaya, seperti disahkannya gol pertama yang dicetak pemain Negeri Sembilan FA, Emmanuel Effa Owona, yang menurut tim Persebaya Owona sudah dalam posisi offside saat menerima bola.
Pelatih Persebaya Divaldo Alves juga menilai wasit tidak tegas mengambil keputusan dalam memberikan hukuman atas banyaknya pelanggaran keras yang dilakukan pemain Negeri Sembilan FA.
Saturday, March 24, 2012
Andik Vermansyah Akan Dikawal Ketat Negeri Sembilan FA
Friendly Match Negeri Sembilan FA VS Persebaya FC
Dalam pertandingan melawan Negeri Sembilan FA nanti Andik menjadi pemain yang akan mendapat perhatian lebih dari para pemain lawan. Andik tidak akan dibiarkan bebas bergerak dan akan dikawal ketat di daerah pertahanan tim asuhan Manager Negeri Sembilan Hamzah Mohd Nor.
Menurut Hamzah Mohd Nor, Andik adalah pemain yang susah dibendung pergerakannya. Seperti yang pernah dialami juara MSL (Malaysia Super League) tahun lalu Kelantan FA dia ajang Unity Cup. Selain Andik, Hamzah Bin Mohd Nor juga mewaspadai pemain Persebaya berkualitas lainnya seperti Otavio Dutra dan Fernando Soler. Meskipun hadirnya Andik membuat ngeri pertahanan Negeri Sembilan FA, Hamzah Bin Mohd Nor tetap menargetkan kemenangan atas Persebaya Surabaya.
Negeri Sembilan FA tidak ingin malu dihadapan pendukungnya sendiri tutur Hamzah.
Mendengar ancaman dari Negeri sembilan, Andik menuturkan bahwa ia tidak gentar. Mendapat kawalan ketat adalah adalah resiko yang harus ditanggung bagi pemain depan. Mudah-mudahan tidak mengecewakan bila nanti diturunkan kata Andik.
Sementara itu, pihak sponsor melalui Chairman Broadway Datuk Syed Ahmad Khalid, mengatakan pertandingan Persebaya Surabaya melawan Negeri Sembilan FA ini akan masuk dalam kalender tahunan mereka. Dan berharap pertandingan ini akan mempererat persahabatan antara Indonesia dan Malaysia.
Dalam pertandingan melawan Negeri Sembilan FA nanti Andik menjadi pemain yang akan mendapat perhatian lebih dari para pemain lawan. Andik tidak akan dibiarkan bebas bergerak dan akan dikawal ketat di daerah pertahanan tim asuhan Manager Negeri Sembilan Hamzah Mohd Nor.
Menurut Hamzah Mohd Nor, Andik adalah pemain yang susah dibendung pergerakannya. Seperti yang pernah dialami juara MSL (Malaysia Super League) tahun lalu Kelantan FA dia ajang Unity Cup. Selain Andik, Hamzah Bin Mohd Nor juga mewaspadai pemain Persebaya berkualitas lainnya seperti Otavio Dutra dan Fernando Soler. Meskipun hadirnya Andik membuat ngeri pertahanan Negeri Sembilan FA, Hamzah Bin Mohd Nor tetap menargetkan kemenangan atas Persebaya Surabaya.
Negeri Sembilan FA tidak ingin malu dihadapan pendukungnya sendiri tutur Hamzah.
Mendengar ancaman dari Negeri sembilan, Andik menuturkan bahwa ia tidak gentar. Mendapat kawalan ketat adalah adalah resiko yang harus ditanggung bagi pemain depan. Mudah-mudahan tidak mengecewakan bila nanti diturunkan kata Andik.
Sementara itu, pihak sponsor melalui Chairman Broadway Datuk Syed Ahmad Khalid, mengatakan pertandingan Persebaya Surabaya melawan Negeri Sembilan FA ini akan masuk dalam kalender tahunan mereka. Dan berharap pertandingan ini akan mempererat persahabatan antara Indonesia dan Malaysia.
Thursday, March 22, 2012
Persebaya Bertolak Ke Malaysia Tanpa N'Kong
Sebanyak 18 pemain akan dibawa Persebaya dalam laga tandangnya saat melawan Negeri Sembilan hari minggu (25/03/2012) mendatang. Dari 18 nama itu tidak tercantum nama gelandang baru Persebaya Alain N'Kong. Rencananya tim Persebaya akan berangkat ke Malaysia hari Jumat (23/03/2012) ini.
Daftar pemain yang akan dibawa Persebaya ke Malaysia
Kiper : Endra Prasetya, Dedi Iman. Belakang: Erol Iba, Khomad Suharto, Rivelino Ardiles, Jefri Prasetyo, Yusuf Hamzah, Otavio Dutra, Mat Halil. Tengah : Jusmadi, Feri Ariawan, Rendi Irawan, Andik Vermansyah, Aulia Ardli, Ryan Wahyu, Taufiq, Mario Karlovic. Depan : Fernando Soler
Persebaya Diprediksi Menang Mudah
Melawan tim Malaysia Super League (MSL) bukanlah yg pertama bagi Persebaya. Sebelum bertanding dengan Negeri Sembilan, mereka pernah bertemu Kelantan FC dia ajang Unity Cup. Dan Kelantan Lebih kuat dibandingkan Negeri Sembilan.
Musim 2011 lalu Kelantan adalah juara MSL, dan musim ini mereka menempati posisi teratas klasemen. Mereka unggul dua poin dari SingaporeXII. Sedangkan Negeri Sembilan Ada di urutan ke tujuh klasemen sementara.
Meski demikian Divaldo Alves mengingatkan squadnya untuk tidak meremehkan Negeri Sembilan asuhan Mohd Azraai Khor Abdullah ini.
Negeri Sembilan dikenal jago kandang, dari enam laga mereka mengemas tiga kali menang, dua kali seri, dan sekali kalah. Sedangkan Persebaya dalam laga away-nya telah mengemas empat kemenangan, sekali seri, dua kali kalah.
Musim 2011 lalu Kelantan adalah juara MSL, dan musim ini mereka menempati posisi teratas klasemen. Mereka unggul dua poin dari SingaporeXII. Sedangkan Negeri Sembilan Ada di urutan ke tujuh klasemen sementara.
Meski demikian Divaldo Alves mengingatkan squadnya untuk tidak meremehkan Negeri Sembilan asuhan Mohd Azraai Khor Abdullah ini.
Negeri Sembilan dikenal jago kandang, dari enam laga mereka mengemas tiga kali menang, dua kali seri, dan sekali kalah. Sedangkan Persebaya dalam laga away-nya telah mengemas empat kemenangan, sekali seri, dua kali kalah.
Persebaya Pede Curi Poin di Malaysia
Surabaya - Andik Vermansyah sudah kembali ke Persebaya. Kini ia siap memperkuat Bajul Ijo dalam pertandingan persahabatan lawan klub Malaysia Super League (MSL), Negeri Sembilan FA. Hadirnya Andik membuat pelatih Divaldo Alves optimis timnya bisa mencuri poin di Negeri Jiran.
Media Relation Persebaya, Ram Surahman mengatakan, sesuai jadwal, tim akan bertolak ke Malaysia, Jumat (23/3/2012) besok. Rencananya, tim pelatih akan membawa 18 pemain.
"Tim akan berangkat hari Jumat besok dan dalam rombongan termasuk Andik Vermansyah," kata Ram singkat.
Andik memang absen cukup lama dari Persebaya. Total lima pertandingan Bajul Ijo harus dilewati tanpa Andik, termasuk saat mengalahkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia dan Arema. Itu karena Andik harus berjuang bersama Timnas U-21 di ajang Hassanal Bolkiah Trophy.
Selama ini, peran Andik digantikan bek senior sekaligus pemain paling loyal di Persebaya, Mat Halil. Mulai Rabu (21/3/2012) kemarin, Andik sudah kembali ke tim. Pagi ini, ia juga ikut berlatih bersama tim di Stadion Gelora Bung Tomo. Kembalinya Andik nampaknya membuat Persebaya semakin percaya diri.
Pelatih Divaldo Alves tegas menyebut target timnya adalah mencuri poin di Malaysia.
"Target kita imbang di sana. Seperti kemarin saat lawan Kelantan, kita imbang di sana dan menang di Surabaya," tegas pelatih asal Portugal ini.
Pertandingan lawan Kelantan, Desember 2011 lalu seolah menjadi panggung untuk Andik. Ia adalah aktor dibalik kesuksesan Persebaya menjinakkan juara MSL 2011 dan pimpinan klasemen sementara MSL 2012 ini. Total Andik mempersembahkan dua gol dan dua assists di dua leg pertandingan Persebaya lawan Kelantan.
Penampilan cemerlang Andik mendapat pujian dari pelatih Kelantan saat itu, Peter Butler. "Andik bermain bagus. Sebenarnya saya sudah tahu dua pemain dari Persebaya, Andik dan Edy Gunawan. Mereka pemain bagus," puji Butler kala itu
Media Relation Persebaya, Ram Surahman mengatakan, sesuai jadwal, tim akan bertolak ke Malaysia, Jumat (23/3/2012) besok. Rencananya, tim pelatih akan membawa 18 pemain.
"Tim akan berangkat hari Jumat besok dan dalam rombongan termasuk Andik Vermansyah," kata Ram singkat.
Andik memang absen cukup lama dari Persebaya. Total lima pertandingan Bajul Ijo harus dilewati tanpa Andik, termasuk saat mengalahkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia dan Arema. Itu karena Andik harus berjuang bersama Timnas U-21 di ajang Hassanal Bolkiah Trophy.
Selama ini, peran Andik digantikan bek senior sekaligus pemain paling loyal di Persebaya, Mat Halil. Mulai Rabu (21/3/2012) kemarin, Andik sudah kembali ke tim. Pagi ini, ia juga ikut berlatih bersama tim di Stadion Gelora Bung Tomo. Kembalinya Andik nampaknya membuat Persebaya semakin percaya diri.
Pelatih Divaldo Alves tegas menyebut target timnya adalah mencuri poin di Malaysia.
"Target kita imbang di sana. Seperti kemarin saat lawan Kelantan, kita imbang di sana dan menang di Surabaya," tegas pelatih asal Portugal ini.
Pertandingan lawan Kelantan, Desember 2011 lalu seolah menjadi panggung untuk Andik. Ia adalah aktor dibalik kesuksesan Persebaya menjinakkan juara MSL 2011 dan pimpinan klasemen sementara MSL 2012 ini. Total Andik mempersembahkan dua gol dan dua assists di dua leg pertandingan Persebaya lawan Kelantan.
Penampilan cemerlang Andik mendapat pujian dari pelatih Kelantan saat itu, Peter Butler. "Andik bermain bagus. Sebenarnya saya sudah tahu dua pemain dari Persebaya, Andik dan Edy Gunawan. Mereka pemain bagus," puji Butler kala itu
Wednesday, March 21, 2012
Sahlan Shodiq Diincar Persebaya Surabaya
SURABAYA - Pembenahan di segala lini terus dilakukan Persebaya di tengah kompetisi Indonesian Premier League (IPL). Setelah merekrut gelandang Kamerun, Alain N’kong, kini tim asuhan Divaldo Alves itu kembali mendatangkan jebolan Timnas Sociedad AnĂ³nima Deportiva (SAD), Sahlan Shodiq. Saat ini, manajemen Bajul Ijo sudah mendaftarkan striker 20 tahun itu ke PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS).
"Shodiq istimewa. Dia pemain potensi, punya skill yg berkelas dan berani dalam berduel, Dia bagus untuk masa depan persebaya. Apalagi dulu sudah pernah di Persebaya U-21," puji pelatih asal Portugal ini.
Secara terpisah Manajer Persebaya, Saleh Hanifah juga mengatakan, pihaknya sudah mendaftarkan Shodiq bersamaan dengan Alain N'kong ke PT LPIS.
"Kita sudah daftarkan Shodiq, bersamaan dengan N'kong," tutur Saleh. Kedua pemain ini didaftarkan tepat di hari terakhir penutupan transfer window, yakni 18 Maret bertepatan dengan kongres tahunan di Palangkaraya.
Monday, March 19, 2012
Persebaya akan menjajal Tim Negeri Sembilan FA, Malaysia
Surabaya - Mengisi libur putaran pertama, Persebaya kembali menantang tim Malaysia Super League (MSL), Negeri Sembilan FA, Minggu (25/3) mendatang dengan label laga persahabatan. Pertandingan melawan tim negeri jiran itu penting bagi pasukan Divaldo Alves untuk mengompakkan diri sebelum putaran kedua kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI) bergulir. Apalagi , minggu (18/3) kemarin manajemen Persebaya baru mengikat pemain asing pengganti Amaral, Alain N'Kong.
Bergabungnya N'Kong ini diharapkan mengikuti jejak pemain baru Persebaya, Fernando Soler yg langsung mengejutkan dengan mencetak dua gol saat melawan Bontang FC.
Rencananya pertandingan persahabatan ini akan dilakukan dua leg. Negeri Sembilan akan menjadi tuan rumah pada leg pertama. Negeri Sembilan yang dilatih Mohd Khor Abdullah merupakan tim papan atas MSL, yang saat ini berada diperingkat ke enam klasemen.
Kabar pertandingan lawan Persebaya ternyata lebih dulu terdengar dikalangan sepakbola negeri jiran. Salah satu fans page mencantumkan titel pertandingan 'Sang Rusa Menanti Sang Buaya'.
Namun Manajemen Persebaya tidak bisa memastikan apakah akan memainkan pemain barunya Alain N'kong dalam uji coba ini dikarenakan masih menunggu proses ITC (International Certificate Transfer). Menurut kesepakatan manajemen Persebaya dan N'Kong, pemain ini tidak dikontrak melainkan hanya dibayar per bulan.
N'Kong diproyeksikan mengisi posisi Amaral yang cedera dan harus beristirahat hingga sembilan bulan. Kehadirannya diharapkan mampu membuat lini tengah Bajul Ijo lebih solid.
Sunday, March 18, 2012
Resmi: Persebaya Gaet N'kong
Surabaya - Persebaya akhirnya meresmikan Alain N'kong sebagai pemain asing keempatnya. N'kong mengisi posisi Amaral yang mengalami cedera parah dan harus beristirahat hingga sembilan bulan.
Kepastian bergabungnya N'kong disampaikan CEO Persebaya, Gede Widiade. Gede berharap N'kong mampu menggantikan posisi Amaral. Serta membuat lini tengah Bajul Ijo menjadi lebih solid. Kelak, N'kong akan diduetkan dengan Mario Karlovic dan jenderal lapangan tengah Persebaya, Taufiq.
"Dia sudah resmi kami kontrak. Saya berharap dia bisa cepat beradaptasi dengan tim," tutur Gede.
Statemen Gede dibenarkan agen N'kong, Francis Yonga. Yonga menjelaskan, pemainnya tidak dikontrak, melainkan hanya mendapatkan gaji per bulannya. Soal berapa besarannya, Yonga tak mau membuka tabir itu. Ia menegaskan, gaji yang diterima N'kong membuat sang pemain puas.
Menurut Yonga, N'kong rela hanya mendapatkan gaji per bulan untuk menunjukkan kualitasnya di sepak bola Indonesia. "Dia ingin melihat semua orang melihat kemampuannya dulu," beber Yonga.
Bergabungnya N'kong memang sudah bisa diprediksi sejak awal. Sebab, saat eks pemain Timnas Kamerun ini dua kali berlatih bersama Bajul Ijo, pelatih Divaldo Alves sudah melayangkan pujian tinggi. Kala itu, Divaldo cukup yakin N'kong lah pemain yang paling pas menggantikan Amaral.
"Alain N'kong gelandang, dia punya fisik bagus. Shooting kuat sekali. Kelihatan kalau dia pemain pengalaman dan bagus juga. Dia pemain yang kuat dan cocok untuk menggantikan Amaral di lini tengah," puji pelatih asal Portugal ini.
Di bagian lain, N'kong gembira bisa bergabung dengan tim sebesar Persebaya. Menurutnya, Persebaya adalah tim kuat di Indonesia dan didukung puluhan ribu orang setiap kali tanding. "Saya sangat bangga bisa bergabung di dalamnya," aku mantan pemain Nacional (Uruguay), Colorado Rapids (MLS) dan Atlante (Meksiko) ini.
sumber
Kepastian bergabungnya N'kong disampaikan CEO Persebaya, Gede Widiade. Gede berharap N'kong mampu menggantikan posisi Amaral. Serta membuat lini tengah Bajul Ijo menjadi lebih solid. Kelak, N'kong akan diduetkan dengan Mario Karlovic dan jenderal lapangan tengah Persebaya, Taufiq.
"Dia sudah resmi kami kontrak. Saya berharap dia bisa cepat beradaptasi dengan tim," tutur Gede.
Statemen Gede dibenarkan agen N'kong, Francis Yonga. Yonga menjelaskan, pemainnya tidak dikontrak, melainkan hanya mendapatkan gaji per bulannya. Soal berapa besarannya, Yonga tak mau membuka tabir itu. Ia menegaskan, gaji yang diterima N'kong membuat sang pemain puas.
Menurut Yonga, N'kong rela hanya mendapatkan gaji per bulan untuk menunjukkan kualitasnya di sepak bola Indonesia. "Dia ingin melihat semua orang melihat kemampuannya dulu," beber Yonga.
Bergabungnya N'kong memang sudah bisa diprediksi sejak awal. Sebab, saat eks pemain Timnas Kamerun ini dua kali berlatih bersama Bajul Ijo, pelatih Divaldo Alves sudah melayangkan pujian tinggi. Kala itu, Divaldo cukup yakin N'kong lah pemain yang paling pas menggantikan Amaral.
"Alain N'kong gelandang, dia punya fisik bagus. Shooting kuat sekali. Kelihatan kalau dia pemain pengalaman dan bagus juga. Dia pemain yang kuat dan cocok untuk menggantikan Amaral di lini tengah," puji pelatih asal Portugal ini.
Di bagian lain, N'kong gembira bisa bergabung dengan tim sebesar Persebaya. Menurutnya, Persebaya adalah tim kuat di Indonesia dan didukung puluhan ribu orang setiap kali tanding. "Saya sangat bangga bisa bergabung di dalamnya," aku mantan pemain Nacional (Uruguay), Colorado Rapids (MLS) dan Atlante (Meksiko) ini.
sumber
Saturday, March 17, 2012
Selangkah Lagi Persebaya Gaet N'kong
Surabaya - Slot pemain asing di Persebaya masih menyisakan satu tempat. Nama Alain N'kong disebut-sebut berpeluang besar untuk mengisi tempat itu. Eks punggawa Tim Nasional (Timnas) Kamerun ini diplot menggantikan posisi Amaral yang mengalami cedera parah dan harus istirahat hingga akhir musim nanti.
Saat ini, N'kong dikabarkan sudah didaftarkan oleh manajemen Persebaya ke PT Liga Prima Indonesia Sportindo. (LPIS). Ketika dikonfirmasi, manajer Saleh Hanifah tak menampik. "Kami sudah memberikan penilaian pada N'Kong. Sekarang tinggal Pengelola Persebaya yang memutuskan, apakah diambil apa tidak," kata Saleh.
Saleh berharap, N'kong segera diresmikan sebagai pemain Persebaya. Sebab sejak didatangkan, N'kong sudah menunjukkan peforma menjanjikan. Selain itu, transfer window Indonesia Premier League akan ditutup, Minggu (18/3/2012) pukul 23.00.
Waktu yang sangat mepet untuk diselesaikan manajemen Persebaya. "Kalau dia jadi dikontrak, coach bisa lebih fokus jelang putaran kedua nanti," lanjut Saleh.
Sementara pelatih Divaldo Alves tak bisa menyembunyikan kekagumannya pada pemilik 23 caps dan 10 gol bertama Timnas Kamerun ini. "Alain N'kong gelandang, dia punya fisik bagus. Shooting kuat sekali. Kelihatan kalau dia pemain pengalaman dan bagus juga," puji Divaldo.
"Dia pemain yang kuat dan cocok untuk menggantikan Amaral di lini tengah," papar pria Portugal yang pernah membesut Persijap dan Minangkabau FC ini.
Pemilik nama lengkap Alain Mosely N'kong adalah pemain kelahiran Kamerun, 6 April 1979. Ia malang melintang di sepakbola benua Amerika dan pernah memperkuat tim besar, seperti Nacional (Uruguay), Colorado Rapids (MLS) serta pernah membawa Atlante juara Apertura Meksiko tahun 2007 silam.
sumber
Saat ini, N'kong dikabarkan sudah didaftarkan oleh manajemen Persebaya ke PT Liga Prima Indonesia Sportindo. (LPIS). Ketika dikonfirmasi, manajer Saleh Hanifah tak menampik. "Kami sudah memberikan penilaian pada N'Kong. Sekarang tinggal Pengelola Persebaya yang memutuskan, apakah diambil apa tidak," kata Saleh.
Saleh berharap, N'kong segera diresmikan sebagai pemain Persebaya. Sebab sejak didatangkan, N'kong sudah menunjukkan peforma menjanjikan. Selain itu, transfer window Indonesia Premier League akan ditutup, Minggu (18/3/2012) pukul 23.00.
Waktu yang sangat mepet untuk diselesaikan manajemen Persebaya. "Kalau dia jadi dikontrak, coach bisa lebih fokus jelang putaran kedua nanti," lanjut Saleh.
Sementara pelatih Divaldo Alves tak bisa menyembunyikan kekagumannya pada pemilik 23 caps dan 10 gol bertama Timnas Kamerun ini. "Alain N'kong gelandang, dia punya fisik bagus. Shooting kuat sekali. Kelihatan kalau dia pemain pengalaman dan bagus juga," puji Divaldo.
"Dia pemain yang kuat dan cocok untuk menggantikan Amaral di lini tengah," papar pria Portugal yang pernah membesut Persijap dan Minangkabau FC ini.
Pemilik nama lengkap Alain Mosely N'kong adalah pemain kelahiran Kamerun, 6 April 1979. Ia malang melintang di sepakbola benua Amerika dan pernah memperkuat tim besar, seperti Nacional (Uruguay), Colorado Rapids (MLS) serta pernah membawa Atlante juara Apertura Meksiko tahun 2007 silam.
sumber
Soler Cetak Gol Debut di Bontang
Sebuah gol di debut perdana Fernando Soler mewarnai laga antara Bontang FC kontra Persebaya Surabaya di Stadion Mulawarman, Bontang. Untuk sementara kedua tim masih bermain sama kuat 2-2, Sabtu (17/3).
Meski tak sampai sepekan resmi direkrut, Persebaya IPL tak ragu untuk menurunkkan striker anyar mereka, Fernando Soler di laga ini. Kepercayaan yang langsung dijawab tuntas oleh Soler. Baru tujuh menit berjalan ia langsung membawa Bajul Ijo unggul 1-0. Setelah mengelabui tiga pemain belakang Bontang, striker Argentina ini melepaskan tendangan kaki kiri yang tak mampu dijangkau M.Ridwan.
Mencetak satu gol tak membuat Soler langsung puas begitu saja. Pada menit ke19, a mencoba peruntungannya dengan melepaskan tendangan keras kaki kirinya di depan kotak penalti. Namun, Ridwan kali ini lebih sigap. Kiper Timnas U-21 ini masih bisa menangkap bola tersebut dengan baik.
Semenit usai peluang tersebut, Bontang akhirnya mampu menyamakan kedudukan. Berawal dari sebuah sitasi tendangan sudut, mereka mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Kande Lansana. Kiper kedua Persebaya yang kali ini diturunkan, Dedy Iman Sukamto, tak mampu mengantisipasi bola tersebut karena pandangannya terhalang oleh pemain Bontang Masahiro Fusukawa yang berdiri tepat di depannya. Skor berubah 1-1.
Pada menit ke-31, Persebaya kembali unggul. Kali ini giliran eksekusi penalti Otavio Dutra yang mengubah skor menjadi 2-1. Penalti diberikan wasit menyusul hands ball Firus Usman di kotak terlarang. Dutra sukses mengelabui Ridwan dengan tendangan yang ia arahkan ke kiri.
Penalti lagi-lagi diberikan wasit, kali ini untuk Bontang di injury time karena hands ball yang dilakukan bek Persebaya, M. Yusuf Hamzah. Fassawa Camara yang menjadi algojo mampu menaklukkan tugasnya dengan baik dan skor sama kuat 2-2 menjadi pengantar kedua tim menuju ruang ganti.
IPL Review: Supersub! Fery Bawa Persebaya Menang di Bontang
Bontang - Fery Ariawan tampil sebagai supersub untuk membawa Persebaya Surabaya menaklukkan Bontang FC 4-3 pada laga lanjutan kompetisi Indonesian Premier League (IPL) di Stadion Mulawarman, Bontang, Sabtu (17/3).
Pelatih Persebaya IPL langsung menurunkkan striker anyar mereka, Fernando Soler, untuk menempati posisi yang biasanya dihuni Fery Ariawan. Kepercayaan tersebut langsung dijawab tuntas oleh Soler. Laga baru memasuki menit ke tujuh aksi Soler dengan mengelabui tiga pemain belakang Bontang, membawa Persebaya unggul 1-0.
Tak mau malu di kandang sendiri, Bontang mencoba mengejar ketertinggalan mereka. Pada menit ke-20 akhirnya mereka mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Kande Lansana dalam situasi tendangan sudut.
Hanya sekitar 10 menit saja kedudukan imbang 1-1 itu bertahan. Di menit ke-31 Persebaya mendapatkan hadiah penalti karena hands ball Firdaus Usman di kotak terlarang. Kesempatan yang tidak disia-siakan oleh Otavio Dutra untuk mengubah skor menjadi 2-1. Tendangan pemain asal Brasil itu ke arah kiri salah diantisipasi M.Ridwan.
Memasuki injury time babak pertama giliran Bontang yang mendapatkan penalti karena hands ball yang dilakukan bek Persebaya, M. Yusuf Hamzah. Fassawa Camara yang menjadi algojo mampu menaklukkan tugasnya dengan baik dan skor 2-2 mengakhiri babak pertama.
Laskar Bukit Turisina harus bermain 10 orang saja sejak awal babak kedua karena Firdaus Usman menerima kartu kuning kedua. Namun, justru mereka lah yang mendominasi jalannya laga di menit-menit awal babak ini. Yanuarus Khaol sempat melepaskan dua kali tembakan yang melenceng sebelum ia digantikan Rully Padengke di menit ke-52.
Persebaya berbalik menekan apalagi mereka unggul dalam jumlah pemain. Terus mengurung pertahanan Bontang, Bajul Ijo akhirnya mampu kembali unggul di menit ke-57. Berawal dari umpan crossing kiriman Mat Halil dari sisi kiri ke kotak penalti, Otavio Dutra yang datang dari belakang menyodorkan bola kepada Fernando Soler. Bola tersebut langsung disambar Soler untuk mencetak gol keduanya sekaligus mengubah kedudukan menjadi 3-2.
Divaldo Alves rupa-rupanya ingin memburu gol lagi. Beberapa menit usai gol tersebut ia memasukkan Fery Ariawan dan menarik keluar Mario Karlovic. Namun, Persebaya harus kembali kebobolan ketika wasit memberi hadiah penalti kepada Bontang. Terjatuhnya Emeleu Serge saat berduel dengan Erol Iba dianggap sebagai pelanggaran Persebaya. Meski sempat diulang Fassawa Camara mampu menaklukkan Dedi Iman Sukanto dan mengubah skor menjadi 3-3.
Hujan gol benar-bena terjadi di laga ini. Laga tersisa 10 menit, Persebaya kembali mencetak gol kali ini melalui tandukan sang pemain pengganti Fery Ariawan. Berawal dari bola sodoran Mat Halil, Rendy Irawan masuk menusuk ke kotak penalti dan mengirimkan crossing indah pada Fery yang tak terkawal. Skor 4-3 untuk Persebaya menutup jalannya laga ini.
sumber
Pelatih Persebaya IPL langsung menurunkkan striker anyar mereka, Fernando Soler, untuk menempati posisi yang biasanya dihuni Fery Ariawan. Kepercayaan tersebut langsung dijawab tuntas oleh Soler. Laga baru memasuki menit ke tujuh aksi Soler dengan mengelabui tiga pemain belakang Bontang, membawa Persebaya unggul 1-0.
Tak mau malu di kandang sendiri, Bontang mencoba mengejar ketertinggalan mereka. Pada menit ke-20 akhirnya mereka mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Kande Lansana dalam situasi tendangan sudut.
Hanya sekitar 10 menit saja kedudukan imbang 1-1 itu bertahan. Di menit ke-31 Persebaya mendapatkan hadiah penalti karena hands ball Firdaus Usman di kotak terlarang. Kesempatan yang tidak disia-siakan oleh Otavio Dutra untuk mengubah skor menjadi 2-1. Tendangan pemain asal Brasil itu ke arah kiri salah diantisipasi M.Ridwan.
Memasuki injury time babak pertama giliran Bontang yang mendapatkan penalti karena hands ball yang dilakukan bek Persebaya, M. Yusuf Hamzah. Fassawa Camara yang menjadi algojo mampu menaklukkan tugasnya dengan baik dan skor 2-2 mengakhiri babak pertama.
Laskar Bukit Turisina harus bermain 10 orang saja sejak awal babak kedua karena Firdaus Usman menerima kartu kuning kedua. Namun, justru mereka lah yang mendominasi jalannya laga di menit-menit awal babak ini. Yanuarus Khaol sempat melepaskan dua kali tembakan yang melenceng sebelum ia digantikan Rully Padengke di menit ke-52.
Persebaya berbalik menekan apalagi mereka unggul dalam jumlah pemain. Terus mengurung pertahanan Bontang, Bajul Ijo akhirnya mampu kembali unggul di menit ke-57. Berawal dari umpan crossing kiriman Mat Halil dari sisi kiri ke kotak penalti, Otavio Dutra yang datang dari belakang menyodorkan bola kepada Fernando Soler. Bola tersebut langsung disambar Soler untuk mencetak gol keduanya sekaligus mengubah kedudukan menjadi 3-2.
Divaldo Alves rupa-rupanya ingin memburu gol lagi. Beberapa menit usai gol tersebut ia memasukkan Fery Ariawan dan menarik keluar Mario Karlovic. Namun, Persebaya harus kembali kebobolan ketika wasit memberi hadiah penalti kepada Bontang. Terjatuhnya Emeleu Serge saat berduel dengan Erol Iba dianggap sebagai pelanggaran Persebaya. Meski sempat diulang Fassawa Camara mampu menaklukkan Dedi Iman Sukanto dan mengubah skor menjadi 3-3.
Hujan gol benar-bena terjadi di laga ini. Laga tersisa 10 menit, Persebaya kembali mencetak gol kali ini melalui tandukan sang pemain pengganti Fery Ariawan. Berawal dari bola sodoran Mat Halil, Rendy Irawan masuk menusuk ke kotak penalti dan mengirimkan crossing indah pada Fery yang tak terkawal. Skor 4-3 untuk Persebaya menutup jalannya laga ini.
sumber
Friday, March 16, 2012
Persebaya Incar Lima Besar
SURABAYA - Gagal mengudeta pemimpin klasemen di pertengahan musim, Persebaya membidik target lain. Tim asuhan Divaldo Alves terpaksa hanya mengincar posisi lima besar di klasemen sementara Indonesian Premier League (IPL).
Target itu bakal tercapai jika kemenangan tersaji di Stadion Mulawarman, besok sore, menantang tuan rumah Bontang FC. Jika sampai kalah, maka Andik Vermansyah dkk bisa terlempar dari lima besar. Mendekati akhir putaran pertama, posisi Persebaya semakin melorot di peringkat empat dengan torehan 16 poin dari 10 kali laga.
Di bawah Persebaya masih ada dua tim yang mengacam yaitu Persema Malang dan PSM Makasar. Persema berada di peringkat kelima dengan selisih dua poin. Sedangkan PSM mendulang 12 poin, namun masih potensi menyalip Persebaya karena menyisahkan dua pertandingan lagi.
Artinya, Persebaya harus menambah poin sempurna agar tidak keluar dari zona lima besar pada akhir putaran pertama IPL ini. Sebaliknya, jika berhasil meraup poin penuh peluang Persebaya merebur posisi di runner up yang kini di tempati Persiba Bantul masih terbuka.
“Ini pertandingan terakhir di putaran pertama IPL. Jadi sangat penting untuk mendapatkan hasil maksimal untuk memperbaiki posisi Persebaya. Saya menginginkan ada motivasi tersendiri pada pemain,” ungkap Manajer Persebaya Saleh Hanifah.
Di atas kertas, kans Persebaya mencuri poin cukup terbuka meski bermain di kandang lawan. Dalam klasemen sementara IPL, Bontang berada di posisi ke sembilan degan torehan 10 poin. Tim berjuluk Laskar Bukit Tursina itu juga baru mendulang dua kali kemenangan.
Namun Persebaya tetap tak bisa anggap enteng. Pasalnya, dari lima terakhir Bontang FC belum terkalahkan. Bahkan, di pertandingkan sebelumnya tim asuhan Edy Simon itu berhasil menahan imbang tuan rumah Persija Jakarta. Selain itu, Bontang FC termasuk tim jago kandang karana baru sekali kalah ketika menjamu Semen Padang dalam lima kali laga.
Untungnya Persebaya datang ke Bontang dengan amunisi cukup lengkap di bandingkan pertandingan sebelumnya ketika tumbang melawan tuan rumah Persibo Bojonegoro 0-1. Dua pemain pilar di lini tengan, Mario Karlovic dan Taufiq kembali bisa merumput. Cedera bahu yang mendera Mario sudah pulih sedangkan Taufiq terbebas dari hukuman akumulasi kartu.
Kehadiran dua pemain ini bisa menutupi kelemahan di lini tengah setelah ditinggal Amaral. Gelandang asal Barsil ini sudah didepak dari Persebaya karena mengalami cedera panjang. “Untuk lini tengah dua pemain kami Taufiq dan Mario akan turun. Sudah tidak ada masalah meski tidak ada Amaral,” ujar Pelatih Persebaya Divaldo Alves.
Namun persoalan Persebaya justru ada di lini belakang setelah Revellino ditinggal di Surabaya akibat cedera. Padahal, dalam empat pertandingan terakhir mantan pemain Minangkabau FC menjadi pilihan utama di barisan pertahanan mendampingi Otavio Dutra. Posisi Revellino kemungkinan besar akan digantikan Khomad Suharto.
Sementara, kubu tuan rumah mengaku tak gentar dengan nama besar Persebaya.
Pasukan arahan Eddy Simon bahkan merasa tertantang untuk mengalahkan Persebaya yang sedikit diunggulkan dalam laga ini. Edy mengatakan timnya akan bermain all out.
“Bermain menghadapi Persebaya tentu ada kesulitan tersendiri karena bagaimana pun Persebaya adalah tim besar. Namun kami bermain di depan pendukung sendiri, jadi tidak ada alasan untuk tidak bersemangat dan menargetkan kemenangan,” ujar Eddy.
Bontang FC
Bayu Kencana (g), Abdul Rahman, Arbadin, Nyek Nyobe, Sardianata, Usaman, Ali Mutawakil, Yanuarius, Masahiro Fukisawa, Coernelis Geddy, Fasawa Camara
Persebaya
Endra Pras (G), Otavio Dutra, Khomad Suharto, Mat Halil, Erol Iba, Taufiq, Mario Karlovic, Edy Gunawan, Rendy Irawan, Feri Ariawan
sumber
Target itu bakal tercapai jika kemenangan tersaji di Stadion Mulawarman, besok sore, menantang tuan rumah Bontang FC. Jika sampai kalah, maka Andik Vermansyah dkk bisa terlempar dari lima besar. Mendekati akhir putaran pertama, posisi Persebaya semakin melorot di peringkat empat dengan torehan 16 poin dari 10 kali laga.
Di bawah Persebaya masih ada dua tim yang mengacam yaitu Persema Malang dan PSM Makasar. Persema berada di peringkat kelima dengan selisih dua poin. Sedangkan PSM mendulang 12 poin, namun masih potensi menyalip Persebaya karena menyisahkan dua pertandingan lagi.
Artinya, Persebaya harus menambah poin sempurna agar tidak keluar dari zona lima besar pada akhir putaran pertama IPL ini. Sebaliknya, jika berhasil meraup poin penuh peluang Persebaya merebur posisi di runner up yang kini di tempati Persiba Bantul masih terbuka.
“Ini pertandingan terakhir di putaran pertama IPL. Jadi sangat penting untuk mendapatkan hasil maksimal untuk memperbaiki posisi Persebaya. Saya menginginkan ada motivasi tersendiri pada pemain,” ungkap Manajer Persebaya Saleh Hanifah.
Di atas kertas, kans Persebaya mencuri poin cukup terbuka meski bermain di kandang lawan. Dalam klasemen sementara IPL, Bontang berada di posisi ke sembilan degan torehan 10 poin. Tim berjuluk Laskar Bukit Tursina itu juga baru mendulang dua kali kemenangan.
Namun Persebaya tetap tak bisa anggap enteng. Pasalnya, dari lima terakhir Bontang FC belum terkalahkan. Bahkan, di pertandingkan sebelumnya tim asuhan Edy Simon itu berhasil menahan imbang tuan rumah Persija Jakarta. Selain itu, Bontang FC termasuk tim jago kandang karana baru sekali kalah ketika menjamu Semen Padang dalam lima kali laga.
Untungnya Persebaya datang ke Bontang dengan amunisi cukup lengkap di bandingkan pertandingan sebelumnya ketika tumbang melawan tuan rumah Persibo Bojonegoro 0-1. Dua pemain pilar di lini tengan, Mario Karlovic dan Taufiq kembali bisa merumput. Cedera bahu yang mendera Mario sudah pulih sedangkan Taufiq terbebas dari hukuman akumulasi kartu.
Kehadiran dua pemain ini bisa menutupi kelemahan di lini tengah setelah ditinggal Amaral. Gelandang asal Barsil ini sudah didepak dari Persebaya karena mengalami cedera panjang. “Untuk lini tengah dua pemain kami Taufiq dan Mario akan turun. Sudah tidak ada masalah meski tidak ada Amaral,” ujar Pelatih Persebaya Divaldo Alves.
Namun persoalan Persebaya justru ada di lini belakang setelah Revellino ditinggal di Surabaya akibat cedera. Padahal, dalam empat pertandingan terakhir mantan pemain Minangkabau FC menjadi pilihan utama di barisan pertahanan mendampingi Otavio Dutra. Posisi Revellino kemungkinan besar akan digantikan Khomad Suharto.
Sementara, kubu tuan rumah mengaku tak gentar dengan nama besar Persebaya.
Pasukan arahan Eddy Simon bahkan merasa tertantang untuk mengalahkan Persebaya yang sedikit diunggulkan dalam laga ini. Edy mengatakan timnya akan bermain all out.
“Bermain menghadapi Persebaya tentu ada kesulitan tersendiri karena bagaimana pun Persebaya adalah tim besar. Namun kami bermain di depan pendukung sendiri, jadi tidak ada alasan untuk tidak bersemangat dan menargetkan kemenangan,” ujar Eddy.
Bontang FC
Bayu Kencana (g), Abdul Rahman, Arbadin, Nyek Nyobe, Sardianata, Usaman, Ali Mutawakil, Yanuarius, Masahiro Fukisawa, Coernelis Geddy, Fasawa Camara
Persebaya
Endra Pras (G), Otavio Dutra, Khomad Suharto, Mat Halil, Erol Iba, Taufiq, Mario Karlovic, Edy Gunawan, Rendy Irawan, Feri Ariawan
sumber
Thursday, March 15, 2012
Persebaya Tak Ajak Andik dan Fasta ke Bontang
SURABAYA -Tiga punggawa Timnas U-21 masing-masing Andik Vermansah, Nurmufid Fastabiqul dan Miko Ardiyanto absen memperkuat Persebaya 1927 dalam laga lanjutan LPI melawan Bontang FC, Sabtu (17/3/2012), karena kondisinya masih kelelahan.
Pelatih Persebaya 1927 Divaldo Alves kepada wartawan mengatakan, pihaknya sengaja memberi kesempatan ketiga pemain untuk istirahat karena baru pulang mengikuti turnamen di Brunei Darussalam. “Saya tahu kondisi mereka sedang kelelahan karena main beruntun memperkuat Timnas di Brunei. Lebih baik mereka diliburkan untuk pemulihan kondisi fisik,” katanya sebelum berangkat bersama rombongan pemain menuju Bontang.
Kendati tidak diperkuat ketiga pemain Timnas U-21 tersebut, Divaldo mengatakan timnya siap tampil maksimal untuk meraih poin di laga terakhir putaran pertama LPI itu. Dalam lawatan ini, pelatih asal Portugal itu membawa 18 pemain, termasuk pemain asal Argentina Fernando Gaston Soler yang baru didaftarkan ke LPIS pada Rabu.
Persebaya Boyong 18 Pemain ke Bontang
Surabaya - Persebaya kembali tidak bisa menurunkan tim terbaik dalam lawatan ke markas Bontang FC, Sabtu (17/3/2012) besok lusa. Dari 18 pemain yang dibawa, tak ada nama bek muda, Rivelino Ardiles. Adik kandung Hengky Ardiles ini masih dibekap cedera sehingga harus menjalani perawatan.
Cedera Rivelino didapat saat Persebaya tumbang di markas Persibo. Sebagai gantinya, Divaldo memboyong Jefri Prasetyo ke Bontang. Eks pemain Persik ini diharapkan mampu mengisi pos Rivelino sebagai centre bek menemani Otavio Dutra.
Untuk laga tandangnya kali ini, Persebaya membawa striker anyar yang baru didatangkan dari Persis dengan status pinjaman, Fernando Soler. Pelatih Persebaya, Divaldo Alves sangat berharap penyerang asal Argentina ini cepat beradaptasi dengan permainan tim.
Tim Persebaya dijadwalkan terbang ke Bontang, Kamis (15/3/2012) pagi ini. Rencananya, Persebaya akan mengambil rute penerbangan Surabaya-Balikpapan. Setelah itu, Bajul Ijo akan menempuh jalur darat menuju Bontang
"Kita berangkat Kamis karena saya idak mau pemain terlalu capek. Sebab dari sini ke Bontang jauh sekali," kata Divaldo.
"Karena kita lewat jalur darat, kita mau kita mau jaga kondisi," tutup eks pelatih Persijap ini.
Susunan Pemain yang Dibawa ke Bontang:
Kiper:
Endra Prasetya
Dedi Iman
Dimas Galih
Belakang:
Otavio Dutra
Khomad Suharto
Jefri Prasetyo
Erol Iba
Yusuf Hamzah
Mat Halil
Tengah:
Edi Gunawan
Taufiq
Jusmadi
Aulia Ardli
Mario Karlovic
Rendi Irwan
Feri Ariawan
Rian Wahyu
Depan:
Fernando Soler
sumber
Cedera Rivelino didapat saat Persebaya tumbang di markas Persibo. Sebagai gantinya, Divaldo memboyong Jefri Prasetyo ke Bontang. Eks pemain Persik ini diharapkan mampu mengisi pos Rivelino sebagai centre bek menemani Otavio Dutra.
Untuk laga tandangnya kali ini, Persebaya membawa striker anyar yang baru didatangkan dari Persis dengan status pinjaman, Fernando Soler. Pelatih Persebaya, Divaldo Alves sangat berharap penyerang asal Argentina ini cepat beradaptasi dengan permainan tim.
Tim Persebaya dijadwalkan terbang ke Bontang, Kamis (15/3/2012) pagi ini. Rencananya, Persebaya akan mengambil rute penerbangan Surabaya-Balikpapan. Setelah itu, Bajul Ijo akan menempuh jalur darat menuju Bontang
"Kita berangkat Kamis karena saya idak mau pemain terlalu capek. Sebab dari sini ke Bontang jauh sekali," kata Divaldo.
"Karena kita lewat jalur darat, kita mau kita mau jaga kondisi," tutup eks pelatih Persijap ini.
Susunan Pemain yang Dibawa ke Bontang:
Kiper:
Endra Prasetya
Dedi Iman
Dimas Galih
Belakang:
Otavio Dutra
Khomad Suharto
Jefri Prasetyo
Erol Iba
Yusuf Hamzah
Mat Halil
Tengah:
Edi Gunawan
Taufiq
Jusmadi
Aulia Ardli
Mario Karlovic
Rendi Irwan
Feri Ariawan
Rian Wahyu
Depan:
Fernando Soler
sumber
Wednesday, March 14, 2012
Persebaya Ikat Fernando Soler
Surabaya - Persebaya akhirnya memilih Fernando Gaston Soler sebagai pemain asing yang mengisi pos Andrew Barisic di posisi striker utama. Bahkan, striker berkebangsaan Argentina ini akan dibawa saat Bajul Ijo away ke markas Bontang FC, Sabtu (14/3/2012) mendatang.
Soler didatangkan Persebaya dari Persis. Pemain kelahiran 24 Februari 1978 ini sudah ikut berlatih bersama tim sejak, Selasa (13/3/2012) kemarin sore. Tak butuh waktu lama bagi Persebaya untuk yakin dengan kemampuan Soler. Sebab, Rabu (14/3/2012) usai berlatih pagi, manajemen memastikan Soler berbaju Persebaya.
"Saya akan berusaha untuk menyelesaikan administrasi hari ini. Dan besok kalau sudah selesai, kita langsung bawa ke Bontang," kata manajer Saleh Hanifah.
Informasi yang didapat beritajatim.com, Soler sudah didaftarken ke PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS). Surat registrasi ditandatangani oleh Direktur Utama PT Pengelola Persebaya, Dityo Pramono. "Kalau didaftarkan berarti sudah resmi milik Persebaya," cetus Dityo.
Di Persebaya, Soler akan mengenakan jersey nomor punggung 9. Menilik rekam jejaknya, Soler adalah menjanjikan. Saat masih memperkuat Real Mataram dia melesakkan 13 gol dari 17 pertandingan. Sementara bersama Persis, dari lima laga Soler telah mencetak dua gol. Sedangkan saat masih berbaju Persipura, Soler mencetak 14 gol dari 24 pertandingan bersama Tim Mutiara Hitam.
sumber
Soler didatangkan Persebaya dari Persis. Pemain kelahiran 24 Februari 1978 ini sudah ikut berlatih bersama tim sejak, Selasa (13/3/2012) kemarin sore. Tak butuh waktu lama bagi Persebaya untuk yakin dengan kemampuan Soler. Sebab, Rabu (14/3/2012) usai berlatih pagi, manajemen memastikan Soler berbaju Persebaya.
"Saya akan berusaha untuk menyelesaikan administrasi hari ini. Dan besok kalau sudah selesai, kita langsung bawa ke Bontang," kata manajer Saleh Hanifah.
Informasi yang didapat beritajatim.com, Soler sudah didaftarken ke PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS). Surat registrasi ditandatangani oleh Direktur Utama PT Pengelola Persebaya, Dityo Pramono. "Kalau didaftarkan berarti sudah resmi milik Persebaya," cetus Dityo.
Di Persebaya, Soler akan mengenakan jersey nomor punggung 9. Menilik rekam jejaknya, Soler adalah menjanjikan. Saat masih memperkuat Real Mataram dia melesakkan 13 gol dari 17 pertandingan. Sementara bersama Persis, dari lima laga Soler telah mencetak dua gol. Sedangkan saat masih berbaju Persipura, Soler mencetak 14 gol dari 24 pertandingan bersama Tim Mutiara Hitam.
sumber
Tuesday, March 13, 2012
Musim Amaral Bersama Persebaya Sudah Berakhir
Surabaya - Meski musim Indonesian Premier League (IPL) 2011-2012 masih menyisakan hampir setengah musim kompetisi, namun bagi Amaral musim ini sudah habis. Cedera gelandang Persebaya IPL itu divonis parah dan harus memakan waktu penyembuhan sekitar 9 bulan ke depan.
Berdasarkan hasil dua kali tes radiologi, didapati pemain yang pernah merumput di Serie A bersama Fiorentina itu harus menjalani operasi di Jakarta. Cedera itu didapatkannya kala Persebaya menaklukkan Arema Indonesia di gelora Bung Tomo beberapa waktu lalu.
"Kelihatannya ia harus beristirahat lama. Harus operasi," terang manajer Persebaya, Saleh Hanifah.
Hal senada disampaikan fisioterapis Persebaya IPL, Muhammad Nizar Lubis, mewakili tim dokter klub itu. "Cederanya cukup serius dan butuh waktu yang lama, sekitar sembilan bulan. Ini sudah saya laporkan ke pelatih dan manajemen," terangnya.
Bukan saja musimnya habis, diperkirakan karir Amaral sebagai pesepak bola profesional juga bakal tamat. Karena saat ini ia sudah menginjak usia 39 tahun. Sebuah usia yang sudah dianggap terlalu tua untuk pesepak bola.
Belum dipastikan bagaimana kontrak pemain bernama lengkap Alexandre da Silva Mariano tersebut di Persebaya. Akan diputus kontrak dan Persebaya akan mencari pemain asing di bursa transfer tengah musim yang akan ditutup 18 Maret nanti atau tidak, semuanya masih menjadi teka-teki.
Namun Persebaya mengaku akan tetap bertanggung jawab dengan cedera Amaral tersebut. "Dia kan mengalami cedera saat membela Persebaya. Jadi kita akan bertanggungjawab dan tetap menanganinya," tegas Saleh menambahkan.
sumber
Berdasarkan hasil dua kali tes radiologi, didapati pemain yang pernah merumput di Serie A bersama Fiorentina itu harus menjalani operasi di Jakarta. Cedera itu didapatkannya kala Persebaya menaklukkan Arema Indonesia di gelora Bung Tomo beberapa waktu lalu.
"Kelihatannya ia harus beristirahat lama. Harus operasi," terang manajer Persebaya, Saleh Hanifah.
Hal senada disampaikan fisioterapis Persebaya IPL, Muhammad Nizar Lubis, mewakili tim dokter klub itu. "Cederanya cukup serius dan butuh waktu yang lama, sekitar sembilan bulan. Ini sudah saya laporkan ke pelatih dan manajemen," terangnya.
Bukan saja musimnya habis, diperkirakan karir Amaral sebagai pesepak bola profesional juga bakal tamat. Karena saat ini ia sudah menginjak usia 39 tahun. Sebuah usia yang sudah dianggap terlalu tua untuk pesepak bola.
Belum dipastikan bagaimana kontrak pemain bernama lengkap Alexandre da Silva Mariano tersebut di Persebaya. Akan diputus kontrak dan Persebaya akan mencari pemain asing di bursa transfer tengah musim yang akan ditutup 18 Maret nanti atau tidak, semuanya masih menjadi teka-teki.
Namun Persebaya mengaku akan tetap bertanggung jawab dengan cedera Amaral tersebut. "Dia kan mengalami cedera saat membela Persebaya. Jadi kita akan bertanggungjawab dan tetap menanganinya," tegas Saleh menambahkan.
sumber
Along Merapat ke Persebaya IPL?
Surabaya - Upaya manajemen untuk mendatangkan pemain baru untuk Persebaya terus dilakukan. Selasa (13/3/2012) sore nanti, dua pemain asing dikabarkan akan mengikuti seleksi bersama Bajul Ijo. Kabarnya, satu dari pemain itu adalah eks striker Arema, Noh Alam Shah.
Manajer Persebaya, Saleh Hanifah dalam pesan pendek ke beritajatim.com, Selasa pagi membenarkan, tim pelatih akan menyeleksi dua pemain baru. Ya, Mas. Insya Allah ada dua pemain asing. Mudah-mudahan cocok untuk Persebaya," kata Saleh.
Isunya, satu dari dua pemain yang dimaksud adalah Noh Alam Shah. Saat ini, Along, sapaan akrab striker asal Singapura ini, adalah satu dari sembilan pemain yang eksodus dari Arema. Saat mayoritas rekan mereka bergabung dengan Arema versi Rendra Kresna, Along belum mendapat klub baru.
Terakhir, Along dikabarkan berbaju Persib, tapi proses negoisasi masih buntu. Hal ini karena Along meminta satu paket dengan Leonard Tupamahu. Tapi muncul masalah antara manajemen Persib dengan Leo yang akhirnya membatalkan rencana manajemen Maung Bandung untuk merekrutnya.
Ketika dikonfirmasi, Saleh tak menjawab. Pun demikian dengan Media Relation Persebaya, Ram Surahman. Ram juga menutup rapat-rapat nama pemain yang akan diseleksi Persebaya. "Nanti sore saja lihat langsung di lapangan," pungkas Ram.
sumber
Manajer Persebaya, Saleh Hanifah dalam pesan pendek ke beritajatim.com, Selasa pagi membenarkan, tim pelatih akan menyeleksi dua pemain baru. Ya, Mas. Insya Allah ada dua pemain asing. Mudah-mudahan cocok untuk Persebaya," kata Saleh.
Isunya, satu dari dua pemain yang dimaksud adalah Noh Alam Shah. Saat ini, Along, sapaan akrab striker asal Singapura ini, adalah satu dari sembilan pemain yang eksodus dari Arema. Saat mayoritas rekan mereka bergabung dengan Arema versi Rendra Kresna, Along belum mendapat klub baru.
Terakhir, Along dikabarkan berbaju Persib, tapi proses negoisasi masih buntu. Hal ini karena Along meminta satu paket dengan Leonard Tupamahu. Tapi muncul masalah antara manajemen Persib dengan Leo yang akhirnya membatalkan rencana manajemen Maung Bandung untuk merekrutnya.
Ketika dikonfirmasi, Saleh tak menjawab. Pun demikian dengan Media Relation Persebaya, Ram Surahman. Ram juga menutup rapat-rapat nama pemain yang akan diseleksi Persebaya. "Nanti sore saja lihat langsung di lapangan," pungkas Ram.
sumber
Sunday, March 11, 2012
Pemain Persebaya akan Kunjungi Keluarga Bonek yang Tewas
"Pelatih dan pemain akan berkunjung ke rumah korban. Selain pelatih Divaldo Alves, pemain yang ikut antara lain Dutra, Taufik dan Mat Halil," kata Media Officer Persebaya, Ram Surahman, Senin (12/3/2012).
Dalam kunjungan tersebut, kata Ram, pemain Persebaya juga akan menyerukan kepada semua suporter klub bola bisa berlaku dan bertindak lebih dewasa, lebih santun dan lebih tertib.
Para pemain berharap kejadian di Lamongan adalah kejadian tragis terakhir bagi para bonek. "Semoga kejadian itu menjadi darah terakhir bagi bonek," tambah Ram.
Pemain Persebaya siang ini mengujungi rumah duka Miftahul Huda (14) di Pesapen, Abdul Farid (15) di Dupak Masigit dan Sudarmaji (25) di Rungkut.
"Satu korban lagi adalah Mr X, jadi kami belum tahu identitas dan rumahnya," tandas Ram
sumber
Persebaya Incar Tiga Besar
SURABAYA - Kalah dengan skor tipis 1-0 di Bojonegoro, Persebaya Surabaya harus menerima kenyataan tak mampu menjadi jawara paruh musim Indonesian Premier League (IPL). Meski masih menyisahkan satu pertandingan lagi menghadapi Bontang FC , namun Erol Iba dkk sudah tak mungkin mengejar poin Persibo di puncak klasemen sementara.
Kini hanya ada dua tim yang masih berpeluang menduduki posisi puncak, yaitu Persibo dan Semen Padang. Saat ini Persibo masih menjadi pemimpin klasemen IPL dengan torehan 20 poin atau unggul empat angka dari Semen Padang di posisi runner up dan Persebaya di peringkat ketiga.
Namun posisi tim berjuluk Laksar Angling Dharma ini masih rawan tergusur oleh Semen Padang. Sebab, Persibo sudah tidak punya sisa pertandingan lagi di putaran pertama. Sebaliknya, Semen Padang masih memiliki tabungan dua laga, yaitu menghadapi tamunya Persija Jakarta sore ini dan bertandang ke kandang PSMS Medan pekan depan.
Jika Semen Padang mampu meraup empat poin di dua laga sisa, dipastikan bakal langsung mengkudeta Persibo karena memiliki agegrat gol lebih baik. Saat ini Semen Padang menjadi tim paling produktif dengan memasukan 15 gol dan baru kebobolan tujuh gol di sembilan pertandingan.
Sedangkan Persebaya, kalau pun bisa menumbangkan tuan rumah Bontang FC pekan depan, maksimal hanya bisa meraup 18 poin. Posisi Persebaya di putaran pertama bisa saja di runner up tapi dengan catatan Semen Padang hanya maksimal meraih dua poin di dua laga sisanya.
Namun itu rasanya juga sulit, karena dua lawannya Persija dan PSMS kini bertatus tim penghuni papan bawah. PSMS berada di posisi juru kunci sedangkan Persija dua strip di atas PSMS Medan. Bahkan, Persebaya bisa bernasib tragis terlempar dari posisi lima besar, jika gagal meraih poin maksimal di kandang Bontang FC.
Sebab, dua tim di bawah Persebaya yaitu Persiba Bantul dan Persema Malang masih berpotensi menyodok tiga besar. Persiba hanya selesih satu poin dari Persebaya dan menyisahkan satu pertandingan lagi. Sedangkan Persema yang berada di urutan kelima tertinggal dua poin tapi masih memiliki sisa dua laga.
Melihat kondisi ini, Manajer Persebaya Saleh Hanifah mengatakan akan habis-habisan di partai pamungkas putaran pertama melawan Bontang FC. “Walau masih ada setengah musim lagi, tapi kami ingin menutup putaran pertama dengan baik. Untuk jadi juara paruh musim memang sudah tidak mungkin. Namun Persebaya tetap akan berusaha di tiga besar,” ucapnya.
Bagi Saleh Hanifah, posisi akhir di putaran pertama akan ikut membawa dampak bagi pemain di putara kedua. “Kalau kita tetap berada di papan atas, secata psikologis para pemain akan lebih punya motivasi menghadapi putaran kedua. Tapi kalau turun, kita harus bekerja lebih keras lagi memperbaiki tim ini, " tandasnya.
Disinggung kekalahan dari Persibo, Saleh mengatakan tidak perlu disesali lagi meski pihak masih melakukan protes kepada keputusan wasit. Sebab, dalam laga melawan Persibo, Persebaya kehilangan hampir separo pemainnya termasuk tiga pemain asing.
sumber
Kini hanya ada dua tim yang masih berpeluang menduduki posisi puncak, yaitu Persibo dan Semen Padang. Saat ini Persibo masih menjadi pemimpin klasemen IPL dengan torehan 20 poin atau unggul empat angka dari Semen Padang di posisi runner up dan Persebaya di peringkat ketiga.
Namun posisi tim berjuluk Laksar Angling Dharma ini masih rawan tergusur oleh Semen Padang. Sebab, Persibo sudah tidak punya sisa pertandingan lagi di putaran pertama. Sebaliknya, Semen Padang masih memiliki tabungan dua laga, yaitu menghadapi tamunya Persija Jakarta sore ini dan bertandang ke kandang PSMS Medan pekan depan.
Jika Semen Padang mampu meraup empat poin di dua laga sisa, dipastikan bakal langsung mengkudeta Persibo karena memiliki agegrat gol lebih baik. Saat ini Semen Padang menjadi tim paling produktif dengan memasukan 15 gol dan baru kebobolan tujuh gol di sembilan pertandingan.
Sedangkan Persebaya, kalau pun bisa menumbangkan tuan rumah Bontang FC pekan depan, maksimal hanya bisa meraup 18 poin. Posisi Persebaya di putaran pertama bisa saja di runner up tapi dengan catatan Semen Padang hanya maksimal meraih dua poin di dua laga sisanya.
Namun itu rasanya juga sulit, karena dua lawannya Persija dan PSMS kini bertatus tim penghuni papan bawah. PSMS berada di posisi juru kunci sedangkan Persija dua strip di atas PSMS Medan. Bahkan, Persebaya bisa bernasib tragis terlempar dari posisi lima besar, jika gagal meraih poin maksimal di kandang Bontang FC.
Sebab, dua tim di bawah Persebaya yaitu Persiba Bantul dan Persema Malang masih berpotensi menyodok tiga besar. Persiba hanya selesih satu poin dari Persebaya dan menyisahkan satu pertandingan lagi. Sedangkan Persema yang berada di urutan kelima tertinggal dua poin tapi masih memiliki sisa dua laga.
Melihat kondisi ini, Manajer Persebaya Saleh Hanifah mengatakan akan habis-habisan di partai pamungkas putaran pertama melawan Bontang FC. “Walau masih ada setengah musim lagi, tapi kami ingin menutup putaran pertama dengan baik. Untuk jadi juara paruh musim memang sudah tidak mungkin. Namun Persebaya tetap akan berusaha di tiga besar,” ucapnya.
Bagi Saleh Hanifah, posisi akhir di putaran pertama akan ikut membawa dampak bagi pemain di putara kedua. “Kalau kita tetap berada di papan atas, secata psikologis para pemain akan lebih punya motivasi menghadapi putaran kedua. Tapi kalau turun, kita harus bekerja lebih keras lagi memperbaiki tim ini, " tandasnya.
Disinggung kekalahan dari Persibo, Saleh mengatakan tidak perlu disesali lagi meski pihak masih melakukan protes kepada keputusan wasit. Sebab, dalam laga melawan Persibo, Persebaya kehilangan hampir separo pemainnya termasuk tiga pemain asing.
sumber
Saturday, March 10, 2012
Suporter Persebaya Dilarang Lewat Lamongan
Surabaya - Aparat kepolisian melarang suporter Persebaya melewati jalur Lamongan saat pulang dari Bojonegoro ke Surabaya. Semata untuk menghindari bentrokan susulan dengan warga setempat.
Juru Bicara Persebaya, Surahman, ketika dihubungi dari Surabaya, Sabtu malam, mengatakan, sekitar 10 bus dan 11 truk disiapkan mengangkut rombongan suporter usai mendukung timnya melawan Persibo Bojonegoro di kompetisi LPI.
"Polres Lamongan tidak merekomendasikan rombongan suporter Persebaya melewati wilayahnya, sehingga terpaksa perjalanan harus memutar melalui Nganjuk dan jalur tengah," katanya.
Larangan melewati jalur Lamongan itu terkait kekhawatiran polisi terhadap kemungkinan terjadi aksi balas dendam, setelah kasus pelemparan batu yang mengakibatkan empat suporter Persebaya meninggal dunia, karena terjatuh dari kereta api.
Surahman mengaku kecewa dengan aparat kepolisian Lamongan yang tidak memberikan jaminan keamanan kepada suporter.
Bahkan, ia juga meminta polisi mengusut tuntas tewasnya empat suporter Persebaya di Lamongan saat dalam perjalanan menumpang kereta api menuju Bojonegoro untuk mendukung timnya bertanding.
"Kasus ini menjadi tanggung jawab pihak kepolisian. Kalau tidak ditindaklanjuti, kami khawatir akan menjadi preseden buruk bagi petugas kepolisian," tambah Surahman.
Menurut ia, kasus tewasnya empat suporter Persebaya di Lamongan menjadi sebuah ironi, karena beberapa hari sebelumnya perwakilan bonek dan LA Mania (suporter Persela Lamongan) sudah bertemu di Polres Lamongan dan sepakat damai.
Secara terpisah, Wakapolres Bojonegoro Komisaris Polisi Wahyu Wim Hardjanto mengatakan, pengalihan jalur kepulangan bonek untuk mencegah terulangnya kericuhan di wilayah Lamongan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan kepolisian Lamongan untuk kepulangan suporter ke Surabaya," katanya.
Sementara itu, PT Kereta Api Daop VIII Surabaya terpaksa membatalkan empat jadwal keberangkatan kereta jenis KRD tujuan Surabaya-Cepu dan Surabaya-Bojonegoro atau rute sebaliknya, karena menghindari suporter yang akan naik.
sumber
Juru Bicara Persebaya, Surahman, ketika dihubungi dari Surabaya, Sabtu malam, mengatakan, sekitar 10 bus dan 11 truk disiapkan mengangkut rombongan suporter usai mendukung timnya melawan Persibo Bojonegoro di kompetisi LPI.
"Polres Lamongan tidak merekomendasikan rombongan suporter Persebaya melewati wilayahnya, sehingga terpaksa perjalanan harus memutar melalui Nganjuk dan jalur tengah," katanya.
Larangan melewati jalur Lamongan itu terkait kekhawatiran polisi terhadap kemungkinan terjadi aksi balas dendam, setelah kasus pelemparan batu yang mengakibatkan empat suporter Persebaya meninggal dunia, karena terjatuh dari kereta api.
Surahman mengaku kecewa dengan aparat kepolisian Lamongan yang tidak memberikan jaminan keamanan kepada suporter.
Bahkan, ia juga meminta polisi mengusut tuntas tewasnya empat suporter Persebaya di Lamongan saat dalam perjalanan menumpang kereta api menuju Bojonegoro untuk mendukung timnya bertanding.
"Kasus ini menjadi tanggung jawab pihak kepolisian. Kalau tidak ditindaklanjuti, kami khawatir akan menjadi preseden buruk bagi petugas kepolisian," tambah Surahman.
Menurut ia, kasus tewasnya empat suporter Persebaya di Lamongan menjadi sebuah ironi, karena beberapa hari sebelumnya perwakilan bonek dan LA Mania (suporter Persela Lamongan) sudah bertemu di Polres Lamongan dan sepakat damai.
Secara terpisah, Wakapolres Bojonegoro Komisaris Polisi Wahyu Wim Hardjanto mengatakan, pengalihan jalur kepulangan bonek untuk mencegah terulangnya kericuhan di wilayah Lamongan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan kepolisian Lamongan untuk kepulangan suporter ke Surabaya," katanya.
Sementara itu, PT Kereta Api Daop VIII Surabaya terpaksa membatalkan empat jadwal keberangkatan kereta jenis KRD tujuan Surabaya-Cepu dan Surabaya-Bojonegoro atau rute sebaliknya, karena menghindari suporter yang akan naik.
sumber
Subscribe to:
Posts (Atom)