Monday, March 5, 2012
Persebaya Merangkak ke Posisi Tiga
SURABAYA - Pelatih Persebaya, Divaldo Alves, memenuhi janjinya membawa Bajul Ijo meraih kemenangan atas Arema dalam laga lanjutan Indonesian Premier League (IPL) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu, 4 Maret. Disaksikan tidak kurang 55 ribu suporter, Persebaya menang 2-1 lewat gol Feri Ariawan di menit 11' dan penalti Otavio Dutra menit 71'. Gelandang serang TA Musafri memperkecil ketertinggalan Arema dengan sundulan kepala pada masa injury time, meneruskan umpan silang Roman Chmelo.
Kini Persebaya memiliki tabungan 16 poin dan naik ke peringkat tiga klasemen sementara IPL. Posisi dua masih dihuni Semen Padang yang sama-sama mengemas poin 16, tapi memiliki selisih gol lebih baik.
Seperti dilansir ligaprima.co.id, laga Persebaya kontra Arema berjalan sengit sejak menit awal. Tanpa Andrew Barisic yang baru saya dicoret serta Andik Vermansah yang memperkuat Timnas U-21, Persebaya tetap percaya diri.
Divaldo kembali mengalihfungsikan Mat Halil menjadi striker, menemani Feri Ariawan serta Taufiq yang membantu serangan dari lini kedua. Peluang pertama Persebaya tercipta di menit 11', sekaligus berbuah gol pembuka.
Bermula dari Amaral yang melepaskan umpan ke depan gawang Arema, bola diterima Mario Karlovic sebelum akhirnya disodorkan kepada Feri. Striker muda itu pun melepaskan tembakan tanpa bisa digagalkan kiper Arema, Dennis Romanovs.
Dua menit kemudian Dutra menyundul bola ke gawang, namun masih bisa dimentahkan Romanovs. Tendangan Karlovic di menit 20' juga belum mampu menggandakan keunggulan Persebaya karena bola melebar ke kanan.
Arema nyaris saja mencetak gol pembuka di menit 27' lewat tendangan bebas Marko Krasic. Beruntung Dutra sigap menghalau bola yang nyaris masuk ke gawang itu dengan sundulan kepala.
Singo Edan--julukan Arema--yang mengandalkan Purwanto, TA Musafri dan Roman Chmelo, terus berupaya mencetak gol lewat serangan balik cepat. Pada menit 39' Roman Chmelo melepaskan tendangan keras, untung masih bisa diblok kiper Persebaya Endra Prasetya. Menjelang turun minum Amaral ditarik keluar karena cedera, posisinya digantikan Rendi Irawan.
Masuk babak kedua, Persebaya kembali mencoba memainkan tempo permainan. Di menit 49', umpan terukur diberikan Feri Ariawan pada Erol Iba. Sayang umpan Erol ke Mat Halil terlalu deras. Arah bola akhirnya melambung ke di atas gawang. Selang dua menit, giliran pemain Arema, Putut Waringin Jatin memberikan sodoran ke arah Purwanto. Tapi bola bisa disapu Dutra.
Pertandingan babak kedua masih berlangsung ketat. Benturan-benturan kecil antara kedua pemain tak dapat dihindari. Apalagi karena kalah postur, pemain Persebaya sering kalah ketika berbenturan dengan punggawa Sindo Edan.
Pada menit ke-57, tendangan keras luar kotak dilepaskan Jusmadi, meski tangkapan kiper Deniss Romanovs luput, tetapi bola keluar dari lapangan dan menghasilkan tendangan sudut.
Tidak mau kalah dengan Jusmadi, Taufiq juga melakukan tendangan dari luar kotak penalti menit ke-59. Sayang bola masih melambung tinggi di atas mistar.
Satu menit berselang, Feri Ariawan kembali mendapat peluang emas memanfaatkan umpan Taufiq. Sayang, cocoran Feri terlalu lemah dan mudah bagi kiper Romanovs untuk menangkap bola.
Pada menit 64' Arema harus bermain dengan 10 orang setelah striker Purwanto menerima kartu kuning kedua. Purwanto dikartu setelah mentackling Taufiq dari belakang. Masuk pertengahan babak kedua ini, pemain Persebaya seperti mulai kehilangan tenaga.
Daya jelajah lini tengah yang dikomando Taufiq dan Karlovic mulai berkurang. Alhasil, meski kehilangan pemain, Arema percaya diri untuk menekan.
Pada menit ke-70, Mat Halil memberikan tekanan ke pertahanan Arema lewat tendangan keras dalam kotak pertahanan. Namun bola masih tipisdi sisi kiri gawang. Pada menit ke-71, Persebaya mendapat hadiah penalti setelah pemain nomor punggung 8', Faris, menghentikan laju Feri di kotak terlarang. Otavio Dutra yang ditunjuk sebagai eksekutor tak membuan peluang. Tendangannya tak bisa dibentung kiper Romanovs.
Terlalu asyik menyerang, Persebaya justru kecolongan gol Musafri di masa injury time. Eks striker timnas itu menjebol gawang Endra Prasetya dengan sundulan kepala, meneruskan umpan lambung Roman Chmelo.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment