SURABAYA - Gagal mengudeta pemimpin klasemen di pertengahan musim, Persebaya membidik target lain. Tim asuhan Divaldo Alves terpaksa hanya mengincar posisi lima besar di klasemen sementara Indonesian Premier League (IPL).
Target itu bakal tercapai jika kemenangan tersaji di Stadion Mulawarman, besok sore, menantang tuan rumah Bontang FC. Jika sampai kalah, maka Andik Vermansyah dkk bisa terlempar dari lima besar. Mendekati akhir putaran pertama, posisi Persebaya semakin melorot di peringkat empat dengan torehan 16 poin dari 10 kali laga.
Di bawah Persebaya masih ada dua tim yang mengacam yaitu Persema Malang dan PSM Makasar. Persema berada di peringkat kelima dengan selisih dua poin. Sedangkan PSM mendulang 12 poin, namun masih potensi menyalip Persebaya karena menyisahkan dua pertandingan lagi.
Artinya, Persebaya harus menambah poin sempurna agar tidak keluar dari zona lima besar pada akhir putaran pertama IPL ini. Sebaliknya, jika berhasil meraup poin penuh peluang Persebaya merebur posisi di runner up yang kini di tempati Persiba Bantul masih terbuka.
“Ini pertandingan terakhir di putaran pertama IPL. Jadi sangat penting untuk mendapatkan hasil maksimal untuk memperbaiki posisi Persebaya. Saya menginginkan ada motivasi tersendiri pada pemain,” ungkap Manajer Persebaya Saleh Hanifah.
Di atas kertas, kans Persebaya mencuri poin cukup terbuka meski bermain di kandang lawan. Dalam klasemen sementara IPL, Bontang berada di posisi ke sembilan degan torehan 10 poin. Tim berjuluk Laskar Bukit Tursina itu juga baru mendulang dua kali kemenangan.
Namun Persebaya tetap tak bisa anggap enteng. Pasalnya, dari lima terakhir Bontang FC belum terkalahkan. Bahkan, di pertandingkan sebelumnya tim asuhan Edy Simon itu berhasil menahan imbang tuan rumah Persija Jakarta. Selain itu, Bontang FC termasuk tim jago kandang karana baru sekali kalah ketika menjamu Semen Padang dalam lima kali laga.
Untungnya Persebaya datang ke Bontang dengan amunisi cukup lengkap di bandingkan pertandingan sebelumnya ketika tumbang melawan tuan rumah Persibo Bojonegoro 0-1. Dua pemain pilar di lini tengan, Mario Karlovic dan Taufiq kembali bisa merumput. Cedera bahu yang mendera Mario sudah pulih sedangkan Taufiq terbebas dari hukuman akumulasi kartu.
Kehadiran dua pemain ini bisa menutupi kelemahan di lini tengah setelah ditinggal Amaral. Gelandang asal Barsil ini sudah didepak dari Persebaya karena mengalami cedera panjang. “Untuk lini tengah dua pemain kami Taufiq dan Mario akan turun. Sudah tidak ada masalah meski tidak ada Amaral,” ujar Pelatih Persebaya Divaldo Alves.
Namun persoalan Persebaya justru ada di lini belakang setelah Revellino ditinggal di Surabaya akibat cedera. Padahal, dalam empat pertandingan terakhir mantan pemain Minangkabau FC menjadi pilihan utama di barisan pertahanan mendampingi Otavio Dutra. Posisi Revellino kemungkinan besar akan digantikan Khomad Suharto.
Sementara, kubu tuan rumah mengaku tak gentar dengan nama besar Persebaya.
Pasukan arahan Eddy Simon bahkan merasa tertantang untuk mengalahkan Persebaya yang sedikit diunggulkan dalam laga ini. Edy mengatakan timnya akan bermain all out.
“Bermain menghadapi Persebaya tentu ada kesulitan tersendiri karena bagaimana pun Persebaya adalah tim besar. Namun kami bermain di depan pendukung sendiri, jadi tidak ada alasan untuk tidak bersemangat dan menargetkan kemenangan,” ujar Eddy.
Bontang FC
Bayu Kencana (g), Abdul Rahman, Arbadin, Nyek Nyobe, Sardianata, Usaman, Ali Mutawakil, Yanuarius, Masahiro Fukisawa, Coernelis Geddy, Fasawa Camara
Persebaya
Endra Pras (G), Otavio Dutra, Khomad Suharto, Mat Halil, Erol Iba, Taufiq, Mario Karlovic, Edy Gunawan, Rendy Irawan, Feri Ariawan
sumber
No comments:
Post a Comment